Semua baru, orang baru, tempat baru, amanah baru, tugas baru, tanggungjawab baru yang sama itu hanya cintaku kepadamu, bukan sama tapi terus bertambah dan berkembang. Iya kamu wahai kartiniku, istriku, anakku.
Warna warni kehidupan harus terus di maklumi sebagai pondasi kekuatan kita untuk terus melangkah menatap masa depan yang lebih baik lagi. kita harus memaklumi dan menyikapi dengan positif daripada Warna warni di wadah perjuangan ini yangi terus menerus menghiasi ruang kontribusi dan kemanfaatan.
Ucapan selamat hari kartini bukan hanya sekedar sebagai seremonial menggugurkan kewajiban pelaporan kita kepada atasan. Bukan! Kita harus memaknai moment setahun sekali ini dengan kesadaran diri, siapa si sosok kartini di sekitar kita, apa si yang sudah kita perbuat kepada sosok kartini zaman now, sudahkah kita melihat diri kita (sebagai laki laki) di sandingkan dengan sosok kartini zaman now. Siapa yang banyak mengeluh? Siapa yang berat ujiannya? Peran dan tanggungjawabnya besaran siapa? Kartini atau kartono? Haruskah kita berdiam jika apa yang kita lakukan lebih kecil dari pada apa yang dilakukan kartini zaman now? Tentu jawabnya tidak kan.
Perubahan perubahan ke arah yang positif adalah harapan semua orang, tapi apakah semua orang bersedia melakukan proses prosesnya? Tidak!
Semoga kita semua (laki laki) senantiasa diberi kekuatan untuk selalu mengenang jasa jasanya ibu kartini, dan juga menjadikan kartini zaman now versi kita lebih bahagia, sukses dan terangkat derajatnya.
Semoga semangat perjuangan Ibu Kartini sebagai inspirasi bagi kita untuk terus menuntut ilmu, membela kebenaran, menjaga pelayanan yang terbaik, menjaga kejujuran, menjaga loyalitas kerja kita, dan menjaga kehormatan diri sesuai ajaran Islam. Amin
Selamat hari kartini 2025
senori, 21 4 2025
BJ
Komentar
Posting Komentar