TERBANYAK

10.012 KM

  10.012 KM, perjalanan yang tidak mudah, perjalanan yang penuh dengan lika liku, tapi saya sadar bahwa hidup ya harus seperti itu biar bermakna dan berkesan. Angka, iya betul. Angka 12 adalah tanggal dimana saya lahir di bumi pertiwi ini, tiba tiba saya teringat dengan tulisan saya 10 tahun yang lalu. Langsung saja ini adalah tulisan saya yang masih saya simpan di memori laptop Suara katak yang terdengar merdu malam itu menemani kesendirianku. Aku melirik jam dinding di kamar pondok, dan oh tidak jarum pendeknya sudah menunjuk angka tiga dini hari. Namun, mata ini masih saja enggan terpejam, seolah ada sesuatu yang menghalangi. Aku duduk seorang diri di kamar kenangan itu. Di hadapanku tergeletak sebuah laptop usang yang dulu begitu setia menemaniku saat menyelesaikan studi di salah satu universitas di Surabaya. Malam yang sunyi membuat tanganku gatal untuk kembali membuka laptop itu. Sejenak aku menarik napas panjang, menatap sekeliling. Teman sekamarku sudah tertidur pulas,...

PERTEMUAN

 


 

Pertemuan kali ini di awali dengan hidangan yang memanjakan mata dan memuaskan isi perut, dari mulai hidangan ayam bakar, sambel bermacam macam, tahu cryspi, kentang goreng, kangkung dan sejenisnya. Alhamdulillah semua terpuaskan, Habis tanpa tersisa, kecuali piring, gelas, dan wakol nasi.

Awan hitam pekat datang begitu saja di atas tempat kami berkumpul, menjadikan hati kami khawatir akan terjadinya hujan lebat. Ini dikarenakan hari sebelumnya sebagian wilayah bojonegoro tergenang banjir akibat luapan sungai bengawan solo. Tak lama kemudian hujanpun turun begitu cepatnya, kami bergegas menyelamatkan barang seperti sepatu, tas, laptop dan kawan kawannya, itu dikarenakan atap yang kami tempati bocor dan karena hujannya sangat deras sekali sehingga butiran air lembut masuk kedalam ruangan kami.

Perbincangan dan diskusi kami lanjutkan dengan di iringi lantunan bunyi dari turunnya air hujan ke atap yang terbuat dari tanah liat, butiran butiran air menemani kami dalam obrolan/diskusi singkat tapi jelas.  Hujannya tidak mau  terus terang, menandakan alam sekitar ikut andil dalam diskusi kami.

Sudahlah, dari pada alam semesta terus mengikuti diskusi kami, lebih baik kami hentikan aja dengan membuat kesimpulan saja.

1.       Harus open mindsed

2.       Diniatkan belajar

3.       Semuanya harus dimulai dari diri sendiri

4.       Pencegahan harus lebih di maksimalkan dari pada penyelesaian

5.       Komunikasi harus di asa lagi, karena basic seorang marketer adalah komunikasi

6.       Bonus bonus akan segera diprogramkan di bulan juni

7.       Saling mengingatkan

8.       Terakhir, mudah mudahan kita semua senantiasa dalam lindungan dan bimbingan Allah SWT.

 

 

Komentar