CAHAYA DARI TIMUR

 RIEZZA ALFATICH

TAHUN 2017 MERUPAKAN TAHUN YANG TIDAK TERLUPAKAN, YANG PERTAMA BISA DISEBUT TAHUN DOMISIONER, KARENA GENAP 8 TAHUN BERPROSES DI ORGANISASI IPNU, BERJUANG DI JENJANG RANTING, PAC DAN PKPT MERUPAKAN HAL YANG LUAR BIASA, YANG KEDUA TAHUN TERAKHIR SAYA MENYELESEIKAN STUDI SI DI UNIVERSITAS DARUL ULUM LAMONGAN, YANG KETIGA GENAP 2 TAHUN MENJADI GURU LES , DAN GURU LES NGAJI UNTUK ANAK-ANAK SEKITAR, MULAI BERHENTI MENJADI GURU LES DI AKHIR TAHUN 2017 SETELAH MENERIMA INFORMASI LOWONGAN PEKERJAAN DI BMT NU NGAESEM, YANG AWAL NYA HANYA ISENG-ISENG, MENCOBA KEBERUNTUNGAN YANG BARU, DAN MULAI BERTANYA APA SAJA YANG PERLU DI PELAJARI UNTUK MENGHADAPI NYA.

HANYA DENGAN WAKTU SINGKAT KURANG DARI 1 MINGGU SAYA MULAI MEMPELAJARI MATERI-MATERI UNTUK MENGHADAPI TES DENGAN MOTIVASI "SAYA LULUSAN S1 EKONOMI, DAN DAN DARI PONDOK PESANTREN ATTANWIR, MASAK TIDAK LULUS TES, KASIHAN ALMAMATER YANG MEMBESARKAN" ALHAMDULILLAH, HASILNYA LUMAYAN BERADA DI PERINGKAT KETIGA, AGENDA SELANJUTNYA ADALAH ORIENTASI PEMBEKALAN ,DAN MAGANG MENJADI MARKETING PENEMPATAN DI CABANG KEPOHBARU, KEMUDIAN BISA BERKONTRIBUSI MEMBANTU BABAT ALAS MEMPERKENALKAN BMT KE MASYARAKAT LUAS,.

1 TAHUN BERJUANG SAYA DI BERIKAN AMANAH LAGI MENJADI BM BMT DI CABANG SROYO, KEMBALI SAYA MEMPERKENALKAN BMT SEKALIGUS BABAT ALAS DI WILAYAH SROYO DAN SEKITARNYA, 1 TAHUN BERJUANG BERTEMU DENGAN KADER-KADER PENGGERAK DI KECAMATAN KANOR YANG INGIN BERJUANG UNTUK KEMANDIRIAN NU. 

ALHAMDULILLAH DI BERIKAN AMANAH LAGI MEMBANTU PEMBUKAAN CABANG DAN BABAT ALAS DI WILAYAH KANOR DAN SEKITARNYA, SELANJUTNYA DI AWAL TAHUN 2022 TERDAPAT MUTASI SEHINGGA SAYA DI PINDAH DI CABANG KEPOHBARU LAGI SELAMA 7 BULAN, ALHAMDULILLAH PADA BULAN JUNI BISA MEMBANTU LAGI DALAM PENGEMBANGAN, MAKA BERDIRILAH CABANG KEPOH PASAR DAN TEPATNYA BULAN KE 7 SAYA KEMBALI BERJUANG DI CABANG SROYO SAMPAI SEKARANG.

 al-muhafadhotu ‘ala qodimis sholih wal akhdzu bil jadidil ashlah, yakni ‘Memelihara yang lama yang baik dan mengambil yang baru yang lebih baik’. "Perjuangan yang nyata adalah dengan pengorbanan tanpa adanya korban"