mungkinkah

Mungkinkah?Sebuah kata yang selalu menghampiriku, perasaan dan pikiranku selalu dihantui dengan rasa ketidakyakinan sehingga muncullah kata tersebut. Mungkinkah aku bisa berubah? Mungkinkah kitakan selalu bersama?. Mungkinkah aku bisa ketemu beliau di sana? Mungkinkah aku bisa lulus tahun ini? Mungkinkah masa depanku cerah dan sukses? Mungkinkah aku menjadi orang yang baik? Mungkinkah dia itu jodohku? Mungkinkah hati ini selalu kotor? Mungkinkah semua yang aku cemaskan dan kupertanyakan ini akan memperlambat kesuksesanku?, mungkinkah semua pertanyaanku ini di jawab oleh-Nya?. Semua pertanyaan ini akan kumusnahkan dengan cara menanamkan sifat percaya diri, sifat ini selalu ku tanam setiap hari. Berharap tidak ada rasa ketidakyakinan muncul dipikiranku. Manusia seperti aku ini memang perlu menanam sifat percaya diri pada diri sendiri, dan butuh bantuan dari orang lain untuk menanamkan rasa prcaya diri kepada dirikku ini. Aku adalah manusia yang sangat buruk sekali, begitu banyak kekuranganku, begitu banyak kesalahan yang kuperbuat selama sisa hidupku, begitu banyak penyakit hati yang menyerangku. Tapi aku sangat bersyukur sekali, karena aku bisa menilai kekuranganku sendiri daripada kekurangan orang lain. Dengan demikian aku sibuk untuk memperbaik diri sendiri dari pada orang lain. Manusia sepertiku ini hanya bisa berdoa dan berdoa, berusaha dan berusaha. Berdoa supaya hidup ku di barokahi dan di ridhoi Allah. Berusaha untuk menjadi manusia yang terbaik, berusaha menutupi kekuranganku dalam beribadah dan bersosial, berusaha meraih kesuksesan, berharap jadi orang kaya harta dan kaya hati. Memiliki banyak harta hanya untuk beribadah kepada Allah. Karena semua harta di dunia ini hanya titipan saja.

Komentar