“WISUDA PAUD, RA, MI”

Bulan Juni 2023 banyak sekali postingan di Facebook, Instagram, Twitter, dan media sosial lainnya mengenai penilaian acara wisuda atau akhirusannah untuk PAUD, KB, RA, TK, MI, dan SD. Seperti biasa, pro dan kontra menghiasi dunia maya. Pada tanggal 23 Juni 2023, terbitlah Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2023 mengenai "Kegiatan Wisuda pada Satuan Pendidikan Anak Usia Dini, Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar, dan Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Menengah."


Surat tersebut mengimbau pimpinan sekolah di bawah naungan Kemendikbud untuk tidak mewajibkan pelaksanaan wisuda serta memastikan acara wisuda tidak menjadi beban bagi orang tua siswa. Namun, surat edaran ini hanya berisi "imbauan," bukan larangan, sehingga ada potensi biaya tetap dibebankan kepada orang tua. Dengan kata lain, sekolah memiliki kebebasan untuk mengadakan wisuda atau tidak, tergantung kebijakan masing-masing.


Permasalahan yang muncul bukan hanya soal surat himbauan, tetapi juga kurangnya kesadaran orang tua tentang pentingnya mempersiapkan dana pendidikan sejak dini. Biaya pendidikan, kebutuhan sekolah, dan uang jajan anak selalu meningkat setiap tahun, sedangkan pendapatan orang tua belum tentu naik. Oleh karena itu, ada baiknya kita menyisihkan sebagian dari pendapatan, setidaknya 10% dari pendapatan bersih, untuk dana pendidikan anak.


Sebagai contoh, jika pendapatan harian Fulan adalah Rp50.000, maka dalam seminggu Rp350.000, dan dalam sebulan Rp1.400.000. Menyisihkan Rp20.000 per minggu untuk tabungan pendidikan akan menghasilkan Rp80.000 per bulan, atau Rp960.000 per tahun, dan dalam 4 tahun akan terkumpul Rp3.840.000. Jumlah ini sudah cukup untuk biaya wisuda anak. Menyisihkan Rp80.000 per bulan, yang bahkan tidak mencapai Rp100.000, jelas bukan hal yang berat.


Mungkin ada yang berpikir bahwa menabung itu sulit. Namun, di era digital seperti sekarang, segala sesuatunya lebih mudah. Misalnya, BMT NU Ngasem Jawa Timur menawarkan layanan jemput tabungan, baik tabungan syariah, tabungan siswa, atau lainnya. Tabungan dijemput di rumah, sehingga orang tua tidak perlu pergi ke kantor.


Di zaman digital ini, menabung menjadi lebih nyaman dan aman. BMT NU Ngasem menawarkan transparansi dan keamanan melalui aplikasi Android yang memungkinkan kita melihat transaksi, saldo, dan jenis transaksi lainnya. Tidak ada batas minimal atau maksimal untuk tabungan, bebas administrasi, dan uang tetap utuh.


Jadi, tunggu apa lagi? Mari kita persiapkan dana pendidikan untuk buah hati demi mencapai impian dan cita-citanya. Segera hubungi petugas BMT NU Ngasem Cabang Parengan. Jangan ragu, lakukan demi masa depan anak kita. Sesuatu yang baik harus dimulai dengan niat, dibiasakan, dan menjadi kebutuhan.


#wisuda #mi #paud #pro #kontra #kemendikbud #himbauan #wisuda #anak #memberatkan

Komentar